CSE Dhona

Loading

Sabtu, 30 Juni 2012

Mutiara words...

Kebahagiaanmu tidak dtentukan oleh orang lain, tapi oleh dirimu sendiri, apa yang kamu lakukan hari ini tentukan bahagia masa depanmu..
Jangan hiraukan apa yang mreka pikirkan tentangmu siapa dirimu adalah anugrah dari tuhan, hanya kpadanya kmu hrus mendngar.
Dalam hidup, jgn prnah biarkan pendapat seseorang tntangmu mengubah drimu mnjadi sseorang yg kmu tahu bkan drimu.
Ktika kmu mrasa sndiri dan tak ada yg peduli, ingatlah bhwa ada seseorang diluar sana yg begitu ingin memiliki hdup yg kmu jalani..
Karena ..
Kebahagiaan adalah milik mreka yg mmpunyai impian. Dan punya keberanian. Dan.....
Krna hidup ini singkat, maka jgn mmbuatnya lbih sngkat lagi dg sesuatu yg sia-sia......

Kamis, 29 Maret 2012

Masakan Negara Pakistan

A. Sejarah Perkembangan Masakan Negara Pakistan Masakan Pakistan dapat digambarkan sebagai perpaduan halus dari berbagai tradisi memasak regional dari benua Asia Selatan. Masakan Pakistan dikenal karena kekayaan dan rasa. Di Negara Pakistan, masakan sangat bervariasi dari daerah ke daerah, yang mencerminkan keragaman negara etnis dan budaya. Makanan dari provinsi-provinsi timur Punjabi dan Sindh sangat mirip dengan masakan India Utara dengan rasa yang pedas, yang merupakan karakteristik rasa dari kawasan Asia Selatan. Makanan di bagian lain Pakistan, terutama Balhochistan, Azad Kashmir, Gilgit Baltistan , dan Wilayah suku Federal , melibatkan penggunaan rempah-rempah aromatik yang ringan dan sedikit minyak, yaitu karakteristik afinitas dengan masakan negara tetangga Afghanistan, Iran , dan Asia Tengah. Masakan Internasional dan makanan cepat saji yang populer di Pakistan adalah Memadukan resep lokal dan asing ( fusion food ) seperti masakan Cina Pakistan sangat umum di pusat-pusat kota besar. Selanjutnya, sebagai akibat dari perubahan gaya hidup, garam masala(campuran dan siap untuk menggunakan rempah-rempah) menjadi semakin populer. Namun, mengingat keragaman masakan rakyat Pakistan umumnya berbeda dari rumah ke rumah dan mungkin benar-benar berbeda dengan masakan Pakistan mainstream. Masakan nasional Pakistan adalah pewaris Indo-Arya budaya dan tradisi kuliner Muslim. Peradaban resmi pertama adalah Mohenjo daro dan Peradaban Harappa. Pada sekitar 3000 SM,wijen, terong, dan sapi berpunuk telah dijinakkan di Lembah Indus dan rempah-rempah seperti kunyit, kapulaga, lada hitam dan sawi dipanen di daerah secara bersamaan. Selama seribu tahun, gandum dan beras membentuk bahan makanan dasar di lembah Indus. Kedatangan Islam ke Asia Selatan, melalui zaman modern Pakistan, dipengaruhi masakan lokal untuk gelar besar. Sejak kaum Muslim dilarang makan daging babi atau mengkonsumsi alkohol dan halal pedoman diet ketat. Pakistan fokus pada area lain dari makanan seperti daging sapi, domba, ayam, ikan dan sayuran serta buah tradisional dan susu. Pengaruh Asia Tengah, Asia Selatan dan Tengah masakan Timur dalam makanan Pakistan di mana-mana. Pakistan dibagi menjadi empat provinsi, masing-masing dengan budaya yang berbeda dan spesialisasi daerah province. Sebagai contoh, machli (ikan) dan makanan laut lainnya adalah makanan lezat di pesisir provinsi Sind. Di Baluchistan, (provinsi terbesar) yang terletak di Pakistan barat, memasak menggunakan metode sajji dari memanggang anak domba utuh dalam sebuah lubang yang dalam. Orang-orang yang tinggal di Punjab (Pakistan timur) dikenal dengan roti (roti) dan persiapan memasak yang rumit. Para Pathens, yang menempati provinsi Perbatasan Barat Laut, banyak makan domba. Mereka memasak, dianggap lebih lunak dari pada daerah lain. Oven adalah pemanggang roti yang dimakan dengan kubus daging, yang disebut nan-kebab, merupakan hidangan favorit Pathen. Seperti susu utuh, lentil, sabzi musiman (sayuran), dan tepung dan produk gandum adalah makanan yang paling berlimpah, membentuk dasar dari masakan Pakistan. Chapati adalah roti datar yang terbuat dari gandum dan bahan pokok di sebagian besar makanan. Hal ini digunakan untuk meraup makanan di tempat peralatan makan. Sayuran seperti alu (kentang), gobhi (kubis), bhindi (okra), channa (chickpea), dan Matar (kacang polong) yang dimakan menurut musim. Dhal (atau dal) terbuat dari rebusan lentil, salah satu sayuran yang paling sering dimakan. Masakan Pakistan dapat digambarkan sebagai perpaduan dari masakan tiga wilayah Asia yaitu Asia Tengah, Timur Tengah (terutama Iran, karena hubungan yang kuat Pakistan sejarah dan leluhur dengan negara) dan Asia Selatan. Masakan Pakistan terkenal pedas dan dikenal karena kekayaannya. Hidangan utama disajikan dengan roti gandum atau beras. Salad umumnya diambil dengan hidangan utama dari sebelumnya. Aneka buah segar atau makanan penutup dikonsumsi sebagai makanan penutup. Karena sejarah budaya yang sama, masakan Pakistan memiliki banyak kesamaan dengan masakan India, khususnya masakan India utara. Namun, daging memainkan peran yang lebih dominan dalam makanan Pakistan, dibandingkan dengan masakan Asia Selatan. Menurut laporan tahun 2003, Pakistan rata-rata mengkonsumsi daging tiga kali lebih dari orang India. Dari semua daging, yang paling populer di Paistan adalah daging sapi, kambing, domba, dan ayam. Seafood umumnya tidak dikonsumsi dalam jumlah besar, meskipun itu sangat populer di Pakistan Timur (sekarang Bangladesh), karena sangat berperan kuat dalam masakan Bengali, yaitu Masakan Internasional dan makanan cepat saji yang sangat populer . Resep lokal dan asing pencampuran (fusion food) umum di pusat-pusat kota besar. B. Bumbu-bumbu Masakan Negara Pakistan Memasak India dan Pakistan terkenal dengan penggunaan rempah-rempah. Pakistan gaya memasak masakan masing-masing negara ditandai oleh berbagai daerah yang kaya yang menggabungkan rempah-rempah dengan berbagai bahan lainnya. Sejumlah rempah-rempah yang umum di daerah tersebut, meskipun beberapa lebih populer daripada yang lain di daerah tertentu. Masakan Pakistan terkenal memiliki rasa aromatik dan kadang-kadang pedas, dan beberapa hidangan sering mengandung sejumlah liberal minyak yang memberikan kontribusi pada mulut. Brown kapulaga , kapulaga hijau , kayu manis , cengkeh , pala , bunga pala , dan lada hitam adalah rempah-rempah yang paling umum digunakan dalam pembuatan berbagai macam masakan di seluruh Pakistan. biji Cumin , bubuk cabe , kunyit dan daun salam juga sangat populer. Di Punjab provinsi itu lebih diencerkan dengan ketumbar bubuk. Garam masala (bumbu aromatik) adalah campuran rempah-rempah yang sangat populer digunakan dalam masakan Pakistan banyak. Berikut Rempah-rempah yang populer di Pakistan. a. Jahe Jahe merupakan salah satu rempah-rempah yang paling populer dan banyak digunakan di Pakistan. Meskipun jahe tersedia dalam bentuk segar dan bubuk, koki paling India dan Pakistan memilih untuk menggunakan jahe segar untuk menyegarkan rasanya, tajam. Akar berserat biasanya pulped untuk membuatnya lebih mudah digunakan.. Jahe adalah bahan utama dalam resep Mogul banyak dari utara India dan Pakistan, di mana ia ditumbuk bersama-sama dengan bawang putih dan bawang. b. Cabai Cabai yang segar banyak dipakai di semua makanan di Asia,khususnya Asia Tenggara. Pemakaian cabai sangat bervariasi, ada yang dibuang bijinya, ada yang dihaluskan bersama bijinya. Biji cabai yang membuat rasa pedas adalah cabai kering. Pemakaiannya ada yang dimasukkan kering kedalam campuran bumbu. Untuk yang harus dihaluskan harus direndam terlebih dahulu dalam air panas sebelum dihaluskan. Cabai kering biasanya lebih pedas dan lebih beraroma, biassanya dipakai sebagai campuran dari cabai segar. Dapat dilihat dari masakan oriental yang sangat terkenal yaitu masakan negara India, Pakistan, China, Jepang , Thailan, Singapura dan Indonesia. Cabai digunakan untuk menambah bumbu masakan di seluruh Pakistan, tetapi mereka digunakan dalam jumlah yang sangat murah di India selatan. Para cabai berapi-api membuat keringat orang dan sebagai hasilnya memiliki efek pendinginan pada tubuh di iklim panas di wilayah itu. Kedua cabe segar dan kering fitur dalam masakan India dan Pakistan jika ingin mengurangi tingkat panas buang bijinya sebelum menambahkannya ke makanan. c. jintan Jintan di sebagian besar hidangan di Pakistan dan memberikan rasa hangat, pedas dan aroma untuk piring.. Masak menggunakan benih baik keseluruhan, atau menggiling mereka menjadi bubuk. Jintan juga merupakan salah satu rasa yang digunakan dalam campuran bumbu garam masala. d. Kunyit Kunyit adalah rempah-rempah yang paling mahal dari semua rempah-rempah dan digunakan dalam memasak Kashmir.. Hanya beberapa helai cukup untuk rasa dan warna piring, terutama ketika ditambahkan ke beras Basmati ditanam di kaki pegunungan Himalaya di India Utara dan Pakistan. C. Makanan Pokok Negara Pakistan Di Pakistan, makanan pokok utama biasanya disajikan dengan roti gandum (baik roti atau naan ), atau beras. Salad ini umumnya diambil sebagai lauk dengan hidangan utama, bukan sebagai makanan pembuka terlebih dahulu. Aneka buah segar atau kadang-kadang makanan penutup dikonsumsi di akhir makan. Daging berperan jauh lebih dominan dalam makanan Pakistan, dibandingkan dengan masakan Asia Selatan . Menurut laporan tahun 2003, Pakistan rata-rata mengkonsumsi tiga kali lebih banyak daging daripada orang India rata-rata. Dari semua daging, yang paling populer adalah kambing atau daging kambing , daging sapi dan ayam dan sangat dicari sebagai daging pilihan untuk kebab piring atau pisau daging sapi hidangan klasik nihari . Seafood umumnya tidak dikonsumsi dalam jumlah besar, meskipun sangat populer di daerah pantai Sindh dan Makran pantai Balochistan . Kari atau tanpa daging, dikombinasikan dengan sayuran lokal seperti labu pahit , kembang kol , terung , okra , kubis , kentang , Rutabaga , saag , dan paprika yang paling umum dan dimasak untuk dikonsumsi sehari-hari. Sebuah contoh sederhana adalah Aloo gosht atau secara harfiah "kentang dan daging", resep homestyle terdiri dari daging dibumbui dan kentang rebus, dan ubiquitously disiapkan di banyak rumah tangga. Korma adalah hidangan klasik asal Mughlai terbuat dari ayam atau daging kambing, biasanya dimakan dengan nan atau roti dan sangat populer di Pakistan. Berbagai macam pulsa , atau kacang-kacangan , make up merupakan bagian penting dari masakan Pakistan. Sementara lentil (disebut daal ), dan kacang polong cewek (disebut channa) merupakan bahan populer dalam memasak homestyle, mereka secara tradisional dianggap sebagai sumber makanan murah. Karena alasan ini, mereka biasanya tidak disajikan kepada tamu yang diundang untuk makan malam atau selama acara-acara khusus. Menggabungkan daging dengan kacang dan pulsa, baik dalam persiapan sederhana atau dalam hidangan rumit seperti Halim , juga sentuhan khas Pakistan tidak biasa terlihat di negara tetangga India di mana sejumlah besar penduduknya adalah vegetarian. Seekh kebab – one of the famous Pakistani food specialities Seekh kebab - salah satu spesialisasi makanan terkenal Pakistan . Beras adalah salah satu hasil biji-bijian yang tertua di dunia dan merupakan makanan pokok lebih dari separuh penduduk dunia. Di Asia merupakan makanan utama sehari-hari,jenis dari beras ini sangat banyak. Keanekaragaman jenis beras ini berbeda diberbegai negara seperti di India, Pakistan, Srilanka, dan Burma. Beras yang di gemari di negara tersebut adalah beras yang kering, panjang bentuknya dan umumnya dimasak dengan memakai garam. D. Pola Makan Negara Pakistan Pakistan umumnya makan tiga kali sehari yaitu sarapan, makan siang, dan makan malam. Selama malam hari, banyak keluarga meminum teh hijau tanpa gula yang dimakan bersama makanan ringan panggang atau goreng dari toko roti lokal atau dipersiapkan di rumah. Selama bulan suci Islam Ramadhan , pola makan berubah menjadi Sehri dan buka puasa. Hal ini dianggap tepat untuk makan hanya dengan tangan kanan sesuai tradisi Islam (juga tradisi di banyak budaya Asia lainnya). Banyak keluarga Pakistan, terutama di daerah pedesaan, makan makanan mereka disajikan di atas kain yang dikenal sebagai dastarkhan yang tersebar di lantai. Di NWFP, restoran-restoran jalanan melayani makanan di Takht, dalam gaya yang serupa ke Iran & Afghanistan. Takht Sebuah dinaikkan platform di mana orang makan makanan mereka duduk bersila, setelah mengambil sepatu mereka. 1. Sarapan Sarapan khas Pakistan, secara lokal disebut nāshtā terdiri dari telur rebus atau dadar atau goreng, atau sepotong roti, paratha , sheermal dengan teh atau lassi , qeema (daging cincang), buah-buahan musiman segar seperti mangga , apel , melon , pisang dan lain-lain. susu , madu , mentega , selai , Shami kebab , dan kacang. Kadang-kadang sarapan termasuk makanan yang dipanggang seperti bakarkhani dan Rusk . Selama liburan dan akhir pekan, halwa poori dan kacang polong cewek kadang-kadang dimakan. Di Punjab , Sarson ka saag (daun sawi) dan maaki ki roti (roti jagung) adalah favorit lokal. Orang Punjabi juga menikmati khatchapuri, kue gurih diisi dengan keju. Di Karachi , sarapan bahkan mungkin termasuk nihari , paya dan Naan . 2. Makan siang Makan siang Pakistan khas terdiri dari daging kari atau lentil bersama dengan beras . Roti atau naan biasanya disajikan untuk makan malam tapi telah menjadi umum pada siang hari sehingga beras yang mungkin disajikan untuk makan malam. Hidangan makan siang Populer mungkin termasuk Aloo gosht (daging dan kari kentang) atau sayuran dengan daging kambing. Ayam masakan seperti ayam karahi dan ayam korma juga populer. Makanan pinggir jalan warung sering menjual lentil dan tandoori roti semur, atau masala dengan chapati . Orang yang tinggal di dekat sungai-sungai utama juga makan ikan untuk makan siang, yang kadang-kadang dimasak dengan gaya tandoori. 3. Makan Malam Makan malam dianggap sebagai makanan utama hari itu sebagai seluruh keluarga mengumpulkan untuk acara ini. Makanan yang memerlukan persiapan lebih dan yang lebih gurih (seperti pulao , kofte , kebab , qeema , korma) disiapkan. Lentil juga merupakan pokok makan malam. Ini disajikan dengan roti atau naan bersama dengan yoghurt, acar dan salad. Makan malam kadang-kadang dapat diikuti dengan buah segar, atau makanan penutup tradisional seperti kheer , gulab jamun , Shahi tukray, gajraila, qulfi atau ras malai . 4. Snack Makanan ringan Pakistan terdiri makanan di Pakistan yang cepat untuk dipersiapkan, seperti rasa pedas, biasanya digoreng, dan dimakan di malam atau pagi hari dengan teh atau dengan salah satu dari makanan sebagai lauk. Sebuah makanan ringan yang diberikan dapat menjadi bagian dari budaya lokal, dan persiapan atau popularitas dapat bervariasi dari tempat ke tempat. Ini makanan ringan sering disiapkan dan dijual oleh penjaja di jalan setapak , stasiun kereta api dan tempat-tempat seperti lainnya, meskipun mereka dapat juga disajikan di restoran . Snack Lainnya termasuk khatchapuri, pakora-baik nimba pakora, baskom pakora, atau pakora ayam, samosa-sayuran atau daging sapi, dan eggrolls. D. Resep-Resep Masakan Negara Pakistan 1. Shahi Tukra Shahi Tukra Bahan : • 5 iris roti • 2 sendok makan minyak • 4 sendok makan gula • 4 cangkir susu • Saffron bubuk, secukupnya • Kismis atau buah prune (plum kering) Cara Membuat : 1. Lepaskan remah dari roti dengan pisau. Potong roti menjadi empat bagian segitiga. 2. Panaskan minyak dalam wajan (api sedang) dan goreng potongan-potongan roti satu persatu di kedua sisi hingga coklat keemasan. 3. Dalam panci, tambahkan susu dan gula dan didihkan, agart saus agak tebal. 4. Tambahkan kunyit ke saus, Kurangi panas api. 5. Rendam irisan roti dalam saus susu dan hiasi dengan kismis atau buah prune (plum kering). Sajikan segera. 2. Dhal (Stew Lentil) Bahan : • 1 siung bawang merah, potong dadu • 2 siung bawang putih, cincang • 1 sendok teh kunyit (rempah-rempah yang umum ditemukan di supermarket) • 1 ½ sendok teh jintan • 1 sendok teh jahe segar, parut halus • 2 sendok makan minyak sayur • 1 cangkir lentil kering • 3 gelas air • 1 sendok teh garam Cara Membuat : 1. Panaskan minyak dengan api sedang dalam wajan besar atau panci. 2. Tumis bawang merah, bawang putih, dan rempah-rempah. 3. Tambahkan air dan didihkan. 4. Kurangi panas api, tutup dan didihkan sampai lentil lunak, sekitar 45 menit. 5. Lepaskan penutup dan didihkan dengan api kecil sambil diaduk, sekitar 20 menit lagi (sampai lentil yang lembek dan tebal). 6. Sajikan dengan nasi. 3. Aaloo Bukhary Ki Chutney (Plum Chutney) Bahan : • 1 cangkir buah prune (plum kering) • 2 cangkir air • ½ cangkir gula • ½ cangkir cuka • Garam, secukupnya • Merica, secukupnya • Cabe rawit, secukupnya • Cabai merah bubuk, secukupnya Cara Membuat : 1. Dalam panci, tambahkan air, garam, merica, dan bubuk cabai untuk plum kering. 2. Didihkan dan masak sampai plum lunak, sekitar 5 menit. Kecilkan api sampai sedang dan tambahkan gula. 3. Aduk, masak sampai gula mencair dan mengental , sekitar 2 menit. 4. Tambahkan cuka samai mendidih, sekitar 2 menit. 5. Sajikan hangat atau pada suhu kamar sebagai bumbu dengan roti (roti), daging, atau sayuran. 4. Ayam Karaii Bahan : • 2 ons ayam tanpa tulang, ayam tanpa kulit, potong-potongan seukuran gigitan • ½ cangkir air • 1 cangkir tomat, cincang • ¼ cangkir cabe hijau, cincang halus • 4 sendok teh jahe segar, cincang halus • 1sendok teh garam • 2 sendok teh lada hitam • 1 sendok teh bubuk allspice • ½ cangkir minyak sayur Cara Membuat : 1. Rebus ayam dalam air selama 5 menit. Angkat ayam dan sisihkan. 2. Dalam wajan, panaskan minyak dengan api sedang dan tambahkan tomat. 3. Aduk dan masak tomat sampai membentuk pasta kental. 4. Tambahkan jahe, garam, allspice, lada hitam dan ayam. 5. Masak di atas api kecil sampai ayam lunak. 6. Tambahkan cabai hijau dan masak selama 2 menit.

Selasa, 24 Januari 2012

Manfaat Protein untuk Mendukung Aktifitas Olahraga, Pertumbuhan, dan Perkembangan Anak Usia Dini


Abstrak
 Akibat dari kurangnya asupan makanan baik dalam kuantitas maupun kualitas dapat menyebabkan gangguan terhadap proses-proses: Pertumbuhan, produksi tenaga, pertahanan tubuh, perilaku.struktur dan pola otak. Makanan yang seimbang bagi anak-anak sesuai aktifitas olahraga yang digelutinya akan membantu dalam memperoleh energi yang dibutuhkan untuk gerak anak-anak. Anak usia dini memerlukan asupan gizi yang seimbang untuk pertumbuhan, perkembangan dan aktifitas olahraga yang ditekuninya. Protein merupakan salah satu zat gizi yang sangat dibutuhkan anak usia dini.
Protein memegang peranan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan, selain itu untuk mendukung aktifitas olahraga anak usia dini. Sejalan dengan manfaat protein sebagai zat gizi yang berperan dalam pertumbuhan, perkembangan, maka dibutuhkan 15%-20.% protein dari total kebutuhan atau keluaran per hari. Oleh karena itu anak usia dini perlu memperhatikan makanan yang dikonsumsi untuk kebutuhannya.
Pendahuluan:
Konsumsi makanan berpengaruh terhadap status gizi seseorang. Status gizi baik atau optimal terjadi bila tubuh memperoleh cukup zat gizi yang digunakan secara efisien, sehingga memungkinkan pertumbuhan fisik, perkembangan otak, kemampuan kerja, dan kesehatan secara umum pada tingkat setinggi mungkin (Almatsier. 2001:9). Asupan makanan yang berlebihan dapat menimbulkan efek toksis atau membahayakan. Susunan makanan yang salah dalam jumlah kuantitas dan kualitas yang disebabkan oleh kurangnya penyediaan pangan, ketidaktahuan, kebiasaan makan yang salah merupakan faktor utama (primer) masalah gizi. Akibat dari kurangnya asupan makanan baik dalam kuantitas maupun kualitas dapat menyebabkan gangguan terhadap proses-proses: pertumbuhan, produksi tenaga, pertahanan tubuh, perilaku, struktur dan pola otak.
Menyangkut masalah anak-anak dan gizi, bagi mereka asupan makanan yang mengandung nilai gizi tinggi mutlak diperlukan untuk memelihara, menjaga kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan. Makanan yang seimbang bagi anak-anak sesuai aktifitas olahraga yang digelutinya akan membantu dalam memperoleh energi yang dibutuhkan untuk gerak anak-anak. Di Indonesia dan di negara berkembang pada umumnya masih didominasi oleh masalah kurang energi protein (KEP), masalah anemia besi, masalah gangguan akibat kekurangan yodium (GAKY) , masalah kurang vitamin A (KVA), dan masalah obesitas terutama di kota-kota besar.
Kurang gizi pada usia muda dapat berpengaruh pada perkembangan mental, kemampuan berpikir, dan menyebabkan ganguan otak secara permanen (Almatsier, 11:2002). Oleh karena itu pada masa pertumbuhan dan perkembangan diperlukan asupan yang tepat kuantitas maupun kualitas guna mendukung prestasi belajar mereka. Kekurangan energi yang berasal dari makanan, menyebabkan seseorang kekurangan tenaga untuk bergerak, bekerja, dan melakukan aktifitas (terutama aktifitas olahraga). Pada anak-anak permasalahan makan yang sering terjadi adalah sulitnya makan dengan teratur sesuai kualitas dan kuantitas makanan. Anak sekolah sering tidak sarapan terlebih dahulu dengan alasan tergesa-gesa, sudah terlambat. Apalagi remaja putri yang ingin menjaga tubuhnya tetap langsing sering meninggalkan pola makan dengan alasan takut gemuk, tampak tidak menarik.
Makanan pada anak-anak harus lebih diperhatikan zat gizinya  terutama protein yang membantu proses pertumbuhan tinggi badan, selain penyediaan untuk asupan pertumbuhan otak dan kecerdasan. Protein merupakan suatu zat makanan yang sangat penting bagi tubuh, karena zat ini disamping berfungsi sebagai zat pembangun dan pengatur, Protein adalah sumber asam- asam amino yang mengandung unsur C, H, O dan N yang tidak dimiliki oleh lemak atau karbohidrat.  Anak-anak biasanya susah makan (tidak mau makan) yang menggangu pertumbuhan mereka. Kebiasaan anak yang tidak makan secara teratur 3 x sehari akan menyebabkan lambung kosong, kadar gula darah menurun, lemas, sulit konsentrasi, gairah belajar menurun.
Pertumbuhan anak tidak menurut potensialnya, atau dengan kata lain mengalami kekerdilan disebabkan kurangnya protein yang dikonsumsi. Protein digunakan sebagai zat pembakar, sehingga anak-anak yang kekurangan protein otot-otot menjadi lembek dan rambut mudah rontok. Anak-anak yang berasal dari tingkat sosial ekonomi menengah ke atas rata-rata lebih tinggi daripada yang berasal dari keadaan ekonomi rendah (Almatsier, 11:2002), dikarenakan konsumsi protein anak sosial ekonomi menengah ke atas lebih terpenuhi nilai gizinya. Pertumbuhan atau penambahan otot hanya mungkin bila tersedia asam amino yang sesuai termasuk untuk pemeliharaan dan pertumbuhan. Untuk itulah kita sebagai manusia yang kompeten di bidang olahraga tidak boleh menganggap sepele masalah makanan bagi anak-anak.
Protein
Protein merupakan salah satu kelompok bahan makronutrien, tidak seperti bahan makronutrien lainnya (karbohidrat, lemak), protein ini berperan lebih penting dalam pembentukan biomolekul daripada sumber energi. Namun demikian apabila organisme sedang kekurangan energi, maka protein ini dapat juga di pakai sebagai sumber energi. Keistimewaan lain dari protein adalah strukturnya yang selain mengandung N, C, H, O, kadang mengandung S, P, dan Fe. Protein adalah molekul makro yang mempunyai berat molekul antara lima ribu hingga beberapa juta. Protein terdiri atas rantai-rantai asam amino, yang terikat satu sama lain dalam ikatan peptida. Asam amino yang terdiri atas unsur-unsur karbon, hidrogen, oksigen, dan nitrogen.     Ada beberapa asam amino mengandung unsur-unsur fosfor, besi, iodium, dan cobalt. Unsur nitrogen adalah unsur utama protein, karena terdapat di dalam semua protein akan tetapi tidak terdapat di dalam karbohidrat dan lemak. Unsur nitrogen merupakan 16% dari berat protein. Molekul protein lebih kompleks daripada karbohidrat dan lemak dalam hal berat molekul dan keanekaragaman unit-unit asam amino yang membentuknya. Molekul protein mengandung pula posfor, belerang dan ada jenis protein yang mengandung unsur logam seperti besi dan tembaga.

Struktur Protein
Molekul protein merupakan rantai panjang yang tersusun oleh mata rantai asam-asam amino. Dalam molekul protein, asam-asam amino saling dirangkaikan melalui reaksi gugusan karboksilat asam amino yang satu dengan gugusan amino dari asam amino yang lain, sehingga terjadi ikatan yang disebut ikatan peptida. Ikatan pepetida ini merupakan ikatan tingkat primer. Dua molekul asam amino yang saling diikatkan dengan cara demikian disebut ikatan dipeptida. Bila tiga molekul asam amino, disebut tripeptida dan bila lebih banyak lagi disebut polypeptida. Polypeptida yang hanya terdiri dari sejumlah beberapa molekul asam amino disebut oligopeptide. Molekul protein adalah suatu polypeptida, dimana sejumlah besar asam-asam aminonya saling dipertautkan dengan ikatan peptida tersebut (Gaman, P.M, 1992).
Sifat Protein
Protein merupakan molekul yang sangat besar, sehingga mudah sekali mengalami perubahan bentuk fisik maupun aktivitas biologis. Banyak faktor yang menyebabkan perubahan sifat alamiah protein misalnya : panas, asam, basa, pelarut organik, pH, garam, logam berat, maupun sinar radiasi radioaktif. Perubahan sifat fisik yang mudah diamati adalah terjadinya penjendalan (menjadi tidak larut) atau pemadatan, Ada protein yang larut dalam air, ada pula yang tidak larut dalam air, tetapi semua protein tidak larut dalam pelarut lemak seperti misalnya etil eter. Daya larut protein akan berkurang jika ditambahkan garam, akibatnya protein akan terpisah sebagai endapan. Apabila protein dipanaskan atau ditambahkan alkohol, maka protein akan menggumpal. Hal ini disebabkan alkohol menarik mantel air yang melingkupi molekul-molekul protein. Adanya gugus amino dan karboksil bebas pada ujung-ujung rantai molekul protein, menyebabkan protein mempunyai banyak muatan dan bersifat amfoter (dapat bereaksi dengan asam maupun basa). Dalam larutan asam (pH rendah), gugus amino bereaksi dengan H+, sehingga protein bermuatan positif. Bila pada kondisi ini dilakukan elektrolisis, molekul protein akan bergerak kearah katoda. Dan sebaliknya, dalam larutan basa (pH tinggi) molekul protein akan bereaksi sebagai asam atau bermuatan negatif, sehingga molekul protein akan bergerak menuju anoda (Winarno. F.G, 1992).

Jenis – jenis Protein
Berdasarkan bentuknya protein dibedakan menjadi:
a. Protein fibriler (skleroprotein)
Adalah protein yang berbentuk serabut. Protein ini tidak larut dalam pelarut-pelarut encer, baik larutan garam, asam basa ataupun alkohol. Contohnya kolagen yang terdapat pada tulang rawan, miosin pada otot, keratin pada rambut, dan fibrin pada gumpalan darah.
b. Protein globuler (steroprotein)
Adalah protein yang berbentuk bola. Protein ini larut dalam larutan garam dan asam encer, juga lebih mudah berubah dibawah pengaruh suhu, konsentrasi garam, pelarut asam dan basa dibandingkan protein fibriler. Protein ini mudah terdenaturasi, yaitu susunan molekulnya berubah diikuti dengan perubahan sifat fisik dan fisiologiknya seperti yang dialami oleh enzim dan hormon.
Protein dari sudut fungsi fisiologik yaitu berhubungan dengan daya dukung bagi pertumbuhan badan dan pemeliharaan jaringan dapat dibedakan menjadi:
    1. Protein sempurna, bila protein sanggup mendukung pertumbuhan badan dan pemeliharaan jaringan. Sangat diperlukan pada masa pertumbuhan.
    2. Protein setengah sempurna, bila protein sanggup  mendukung pemeliharaan jaringan, tetapi tidak dapat mendukung pertumbuhan badan. Protein yang memelihara jaringan yang rusak.
    3. Protein tidak sempurna, bila sama sekali tidak sanggup menyokong pertumbuhan badan dan pemeliharaan jaringan.
Fungsi dan Peranan Protein
Protein memegang peranan penting dalam berbagai proses biologi. Peran-peran tersebut antara lain:
1.Katalisis enzimatik
Hampir semua reaksi kimia dalam sistem biologi dikatalisis oleh enzim dan hampir semua enzim adalah protein.
2. Transportasi dan penyimpanan
Berbagai molekul kecil dan ion-ion ditansport oleh protein spesifik. Misalnya transportasi oksigen di dalam eritrosit oleh hemoglobin dan transportasi oksigen di dalam otot oleh mioglobin.
3. Koordinasi gerak
Kontraksi otot dapat terjadi karena pergeseran dua filamen protein. Contoh lainnya adalah pergerakan kromosom saat proses mitosis dan pergerakan sperma oleh flagela.
4. Penunjang mekanis
Ketegangan kulit dan tulang disebabkan oleh kolagen yang merupakan protein fibrosa.
5. Proteksi imun
Antibodi merupakan protein yang sangat spesifik dan dapat mengenal serta berkombinasi dengan benda asing seperti virus, bakteri dan sel dari organisma lain.
6. Membangkitkan dan menghantarkan impuls saraf
Respon sel saraf terhadap rangsang spesifik diperantarai oleh oleh protein reseptor. Misalnya rodopsin adalah protein yang sensitive terhadap cahaya ditemukan pada sel batang retina. Contoh lainnya adalah protein reseptor pada sinapsis.
7. Pengaturan pertumbuhan dan diferensiasi
Pada organisme tingkat tinggi, pertumbuhan dan diferensiasi diatur oleh protein faktor pertumbuhan. Misalnya faktor pertumbuhan saraf mengendalikan pertumbuhan jaringan saraf. Selain itu, banyak hormon merupakan protein (Santoso, H. 2008).
Ciri-ciri Protein
Protein diperkenalkan sebagai molekul makro pemberi keterangan, karena urutan asam amino dari protein tertentu mencerminkan keterangan genetik yang terkandung dalam urutan basa dari bagian yang bersangkutan dalam DNA yang mengarahkan biosintesis protein. Ciri-ciri protein adalah sebagai berikut:
1. Susunan kimia yang khas
Setiap protein individual merupakan senyawa murni
2. Bobot molekular yang khas
Semua molekul dalam suatu contoh tertentu dari protein murni mempunyai bobot molekular yang sama. Karena molekulnya yang besar maka protein mudah sekali mengalami perubahan fisik ataupun aktivitas biologisnya.
3. Urutan asam amino yang khas
Urutan asam amino dari protein tertentu adalah terinci secara genetik. Akan tetapi, perubahan-perubahan kecil dalam urutan asam amino dari protein tertentu (Page, D.S. 1997).
Sumber protein
Dalam kualifikasi protein berdasarkan sumbernya, telah kita ketahui protein hewani dan protein nabati. Sumber protein hewani dapat berbentuk daging dan alat-alat dalam seperti hati, pankreas, ginjal, paru, jantung , jerohan. Yang terakhir ini terdiri atas babat dan iso (usus halus dan usus besar). Susu dan telur termasuk pula sumber protein hewani yang berkualitas tinggi. Ikan, kerang-kerangan dan jenis udang merupakan kelompok sumber protein yang baik, karena mengandung sedikit lemak, tetapi ada yang alergi terhadap beberapa jenis sumber protein hasil laut ini. Jenis kelompok sumber protein hewani ini mengandung sedikit lemak, sehingga baik bagi komponen susunan hidangan rendah lemak. Namun kerang-kerangan mengandung banyak kolesterol, sehingga tidak baik untuk dipergunakan dalam diet rendah kolesterol. Ayam dan jenis burung lain serta telurnya, juga merupakan sumber protein hewani yang berkualitas baik. Harus diperhatikan bahwa telur bagian merahnya mengandung banyak kolesterol, sehingga sebaiknya ditinggalkan pada diet rendah kolesterol (Sediaoetama. A.D, 1985). Sumber protein nabati meliputi kacang-kacangandan biji-bijian seperti kacang kedelai, kacang tanah, kacang hijau, kacang koro, kelapa dan lain-lain. Asam amino yang terkandung dalam protein ini tidak selengkap pada protein hewani, namun penambahan bahan lain yaitu dengan mencampurkan dua atau lebih sumber protein yang berbeda jenis asam amino pembatasnya akan saling melengkapi kandungan proteinnya. Bila dua jenis protein yang memiliki jenis asam amino esensial pembatas yang berbeda dikonsumsi bersama-sama, maka kekurangan asam amino dari satu protein dapat ditutupi oleh asam amino sejenis yang berlebihan pada protein lain. Dua protein tersebut saling mendukung (complementary) sehingga mutu gizi dari campuran menjadi lebih tinggi daripada salah satu protein itu. Contohnya yaitu dengan mencampurkan dua jenis bahan makanan antara campuran tepung gandum dengan kacang-kacangan, dimana tepung gandum kekurangan asam amino lisin, tetapi asam amino belerangnya berlebihan, sebaliknya kacang-kacangan kekurangan asam amino belerang dan kelebihan asam amino lisin. Pencampuran 1: 1 antara tepung gandum dan kacang-kacangan akan membentuk bahan makanan campuran yang telah meningkatkan mutu protein nabati. Karena itu susu dengan serealia, nasi dengan tempe, kacang-kacangan dengan daging atau roti, bubur kacang hijau dengan ketan hitam merupakan kombinasi menu yang dapat meningkatkan mutu protein.
Pertumbuhan dan Perkembangan
Pada masa anak-anak terjadi pertumbuhan dan perkembangan secara pesat, keduanya beriringan secara paralel. Menurut Supariasa, (2002:27). Pertumbuhan (growth) berkaitan dengan perubahan dalam besar, jumlah, ukuran dan fungsi tingkat sel, organ maupun individu, besarnya tulang, kerangka, yang diukur dengan ukuran berat (gram, pound, kilogram), ukuran panjang (cm, meter). Sedangkan perkembangan (development) adalah bertambahnya kemampuan (skill) dalam struktur dan fungsi tubuh yang komplek dalam pola yang teratur dan dapat diramalkan sebagai proses pematangan atau perkembangan adalah perubahan yang bersifat kualitatif, yaitu perubahan dalam struktur dan atau fungsi organ tubuh yang terlihat dari perilaku anak, seperti kemampuan memecahkan masalah (ingin mengambil mainan di atas meja yang tinggi dan tidak terjangkau lalu punya ide naik di atas kursi), berkomunikasi secara verbal (menceritakan pengalaman atau ide-ide yang ada di pikirannya). Selain komunikasi verbal dan kemampuan berpikir seperti yang dicontohkan di atas, hal lain yang termasuk pula dalam perkembangan adalah kreatifitas, reaksi emosi dan perilaku anak secara umum. Jadi dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan lebih menekankan pada aspek fisik, sedangkan perkembangan pada aspek pematangan organ, terutama kemampuan Sistem saraf pusat Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ada dua yaitu faktor internal dan faktor ekternal seperti status gizi.
Aktifitas olahraga
Aktifitas olahraga merupakan suatu kegiatan (olahraga) yang dilakukan dengan tujuan dan maksud tertentu, yang didalamnya terdapat proses penggunaan energi yang menunjang gerak. Olahraga membutuhkan kalori tertentu untuk mendukung supaya gerak dan aktifitasnya dapat tercapai secara maksimal. Aktifitas olahraga mempunyai beberapa tujuan antara lain untuk: berprestasi, kesehatan, pariwisata, pertumbuhan dan perkembangan, kegembiraan dan kesenangan. Setiap orang mempunyai tujuan yang berbeda, sehingga aktifitas olahraga yang dilakukan berbeda dalam intesitas, durasi, recovery, intervalnya.
Kesimpulan
Protein sangat penting untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini. Protein merupakan zat gizi kunci untuk pertumbuhan fisik anak karena sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tulang dan otot. Protein juga dibutuhkan untuk perkembangan fungsi otak sehingga dapat meningkatkan fungsi belajar/kognitif anak. Proporsi makanan yang sehat sebaiknya mengandung 15-20% protein, yang dikomsumsi perharinya. Kebutuhan protein dapat ditentukan dengan cara menghitung jumlah nitrogen yang dikeluarkan melalui urine. Protein membantu mengganti sel tubuh yang rusak, pada aktifitas olahrga sering ditemukan beberapa kerusakan jaringan tubuh manusia dikarenakan cedera setelah melakukan aktifitas fisik seperti: sprain, strain, atupun faktur. Disinilah protein sangat diperlukan untuk aktifitas olahraga guna mengganti sel yang rusak, oleh karena itu anak usia dini sangat membutuhkan keseimbangan konsumsi protein untuk aktifitas olahraga yang dilakukan.
Daftar Pustaka
Almatsier, S. (2001). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia, Jakarta.
Almatsier, S. (2002). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka.
Cameron, N. 2002. Human Growth and Development. California: Academic Press.
Gaman. M. 1992. Ilmu Pangan, Penghantar Ilmu Pangan, Nutrisi dan Mikrobiologi. Edisi II. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Gaman PM, Sherrington KB. 1992. Ilmu Pangan, Pengantar Ilmu Pangan, Nutrisi dan Mikrobiologi, Murdijati G, et al, penerjemah. Yogyakarta: Penerbit Gajah Mada University Press. Terjemahan dari: The Science of Food, An Introduction to Food Science, Nutrition and Microbiology.
Hardinsyah dan Drajat, M. (1989). Menaksir Kecukupan Energi dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Cetakan Pertama. Jakarta: Wirasari.
I Dewa Nyoman Supariasa. 2002. Penilaian Status Gizi. Jakarta : EGC
Mcardle, D. (1986). Exercise Physiology Energy, Nutrition, and Human Performance. Second Edition. Philadelpia.
Page. D.S. (1997). Prinsip-Prinsip Biokimia. Edisi Kedua. Penerjemah R. Soendoro. Jakarta: Erlangga.
Santoso, H. 2008. Protein dan Enzim. (http://www.heruswn.teachnology.com) diakses tanggal 5 Agustus 2010.
Sediaoetama, A. D. 1985. Ilmu Gizi untuk Profesi dan Mahasiswa. Jilid I. Dian
Rakyat. Jakarta.
Supariasa. (2002). Penilaian Status Gizi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Winarno, F. G. 1992. Kimia Pangan dan Gizi. Gramedia. Jakarta.

Senin, 16 Januari 2012

Pengetahuan Masyarakat tentang pentingnya gizi bagi kesehatan sangat rendah. hal ini disebabkan karena faktor kemiskinan dan rendahnya pendidikan.Lihat selengkapnya

Sabtu, 14 Januari 2012

berkat dia...

semuanya takkan bisa berubah..
jika kamu tetap diam...
tak berusaha apalah artinya....
janganlah terus menunggu...
karena menunggu suatu hal yang tak pasti itu menyakitkan..